Jun 27, 2018

Nivea Micellar Water Review (Bahasa)

Diposkan oleh nitahakeem di 10:31:00 PM 0 komentar
Kali ini mau review soal Micellar Water Nivea punya.....
Ini sudah tinggal sedikit yang artinya sering banget dipake. Fyi ini adalah produk yang sponsornya pake Bubah Alfian MUA ternama yang makeupin artis-artis indonesia.

Di postingan sebelumnya kalian lihat kan kalau gue pake foundation full covered punya Maybeline SUperstay yang teksturnya seperti dibawah ini:

Teksturnya kental banget dan bener-bener nutup semua pori-pori di muka. Ngga usah di coba di wajah ya , better di tangan supaya kalian bisa lihat perbedaaan yang signifikan langsung dari pori-pori tangan. Dimana pori-pori lebih besar daripada di wajah.
 
Sebelumnya gue udah swatch foundie ini dua sisi kanan dan kiri. Lihat kan seberapa nutup teksturnya di kulit?
 
Sekarang kita pakai Micellar Water ini untuk tahu seberapa dahsyat membersihkan makeup.
 

Ini adalah hasil satu kali swipe, lumayan bersih ya? Kapasnya juga langung kotor.
 

Kemudian ini kedua kali swipe. Langsung bersih uga ya?
 

Hmm... jadi gimana menurut kalian? perlu dikomentarin kah??
 

My conclusion is :
Meskipun cuma micellar water tanpa oil sudah bisa memberikan hasil yang bersih. Asalkan swappingnya harus agak ditekan jangan biasa aja, supaya lebih mengangkat makeup yang ada. Kalau ga bersih sama aja akan tetep clog pores. 
 

Maybelline Superstay Full Coverage Review : Dupes Huda Beauty Foundation Faux Filter

Diposkan oleh nitahakeem di 9:00:00 PM 0 komentar
Hello guys!
Craving for most hyped foundation ever from drugstore??

me too...!

Hari ini gue bakal bahas Maybeline Superstay Full Coverage yang mana ini foundation yang review youtubenya sampai kemana-mana, dan karena gue udah males render video as a youtuber gue masih setia sama note blog.

Engga tau kenapa ya, gue sih merasa video masih belum bisa menggantikan tulisan as long reviewnya emang bagus, ringkas, padat, dan mengena. Banyak juga yutuber yang seems like bilang "ini bagus itu bagus" tapi gimana bagusnya ga dijelasin dg rinci.
Kan jadi bete.
Makanya kadang gue kalau liat yutub gue cepetin ke conclusion.

 Nah utk kali ini kita langsung ke produknya. Berikut ini tangan gue yang mana kalau shade foundation ini masuk ke medium light beige ya. So far kulit tangan ama muka agak berbeda sedikit. Malah terkadang putih tangan daripada muka. haha

Review dibawah ini jangan kaget kalau gue masih pake daster.

Ini adalah penampakan Maybeline Superstay. Via packaging dia cantik, botol kaca, tutup atasnya putih. Compare Fit me? gatau kenapa kalau soal packaging luar gue lebih suka Fit Me dg tutupnya yang item. Lebih classy aja jatuhnya.

Masalahnya packaging putih begini rawan banget kotor setelah pakai foundation dan mau nutup tuh botol.


Gue beli shade 220 Natural Beige, dimana kalau gue cek 220 punya gue yang Fit Me, shade pada Superstay lebih gelap. 
Kalau soal varian warna masih banyak Fit Me ya karena ada berbagai tone mulai dari Cool, Olive, sampai Yellow.
Utk Fit Me gue biasa pake 128 and 220 di mix.

Dari kemasan di belakangnya terlihat bahwa klaimnya 24 jam, bisa jadi foundie wedding dong? Hahaha.
Seamless Matte Finish artinya flawless look gitu?
Fade and transfer resisten? Uhmm... not really. Masih harus di set supaya bener sesuai dan ga transfer.
Oil free? doesnt clog pores? Gue rasa kalau oil free engga... karena jenis kulit gue berminyak dan ketika dipakai masih oily. Kalau dibilang matte itu benar tapi clog pores gue emang ga mengalami tersumbat pori-pori... tapi mungkin itu karena gue bersihinnya ekstra ya. Gue bersihin foundie selalu sampe 3-4x swatch.

Jadi diatas itu sudah sedikit review dari gue yah. Kalau dibilang dermatology tested iya wajar... this is drugstore men!

Oh iya, ada PUMP nya ya! sampe lupa difoto loh.
Pumpnya juga berwarna putih jadi tenang gaiss... dia ga se katrok packaging Fit Me. hehe


Ini bare hand gue. Btw kalian ngeh ga ada garis hitam ditengah situ? You know what? Gue swatch di tangan ini foundie maybeline dari semalam, sampe pagi bangun tidur dan dia meninggalkan noda seperti ini. Trully oxydize.
 

Teksturnya creamy likuid, ga jatuh ke bawah. Wajar. Foundie full covered harusnya ga likuidi tapi lebih bertekstur creamy. Ini juga yang membuat foundie ini menjadi 'little goes a long way' karena 1 titik aja udah mengcover setengah bagian muka.
Untuk full wajah biasa pakai 1 pump. DIbawah ini gue keluarin setengah pump aja. Dan lihat... sudah mengcover banyak kan?


Kalau di swatch kerasa tebel di kulit lapisannya bener2 full covered menutup pori- pori yang ada di tangan gue.

 

Kemudian, gue penasaran ini oksidasinya seberapa, jadi gue tunggu beberapa menit dan gue swatch lagi di sebelahnya. See?

Lumayan bok oksidasinya. So far sama lah kayak oksi nya Fit Me. Kesimpulan gue kalau dari tone or shade, oksidasi sama, tapi utk ukuran shade yang sama misal 220, lebih gelap shade-shade yang ada di SUperstay daripada Fit Me.


Kanan : old swatch
Kiri  : new swatch


Kemudian ayo kita compare seberapa keren ini foundation untuk mencover muka gue yang lagi banyak bekas jerawat akibat gatau kenapa waktu itu beruntusan parah.

Too much darkspot did you see ??



Sambil cek cek oksidasi yang ada di tangan.............
UHLALA oksidasinya yang kanan ke arah dark beige.
Bukan natural lagi...

Kita coba totol semua foundie ke muka berupa dot.


Dan ini setelah diratakan. Ini masih separuh wajah aja ya. Jadi gue pake ini foundie utk wajah yang paling banyak bekas jerawat di kanan. Sekalian cek shade apakah sama dg wajah di sisi kiri.

And you gais look, foundienya mengcover darkspot dengan sempurna!
 

Ini sisi kiri wajah gue yang blm dipakein foundation. Ga terlalu banyak darkspot adanya di jidat.

Gue bolak balik muka gue kanan kiri ya supaya elo-elo pada bisa lihat segimana covernya ini foundie dibanding sisi wajah gue sebelah kiri.


Agak ajaib, foundie ini kalau di tangan gue kegelapan, tapi di muka gue masih terang. Tapi ini blm oksidasi ya.
Kayak yg gue bilang tadi, sometimes muka ama tangan gue masih putih tangan.
Dont ask why!


Foto dibagian ini lebih jelas lagi bahwa kulit wajah gue dan tangan berbeda. Masih terang warna kulit tangan. Artinya shade 220 di muka gue ini sesuai. Kalaupun oksidasi masih masuk ke warna wajah.

If you guys notice, bawah mata gue itu item loh. Dan bisa ketutup.

Sekarang hal yang paling penting yang harus dijelaskan adalah "How does it feel?"
Bagaimana rasanya pakai foundie ini? apakah seberat itu? ataukah bagaimana?

Kalau dari segi tekstur seperti yang gue infokan foundie ini likuid tapi creamy, super full cover semua darkspot ketutup. Oksidasi tinggi sehingga better pilih shade terang.
Berat? Iya, agak berat. Kalau dibanding Fit Me dia lebih berat. Tapi kalau dicompare dengan Chanel dan Huda Beauty menurut gue sama beratnya.

Foundie high end macam Chanel and Huda beauty itu berat lho gais.

Menurut gue foundie yang ga berat itu justru produk2 jepang yang Medium to Full, jadi kalaupun mau Full Coverage musti di built up. Contoh : Shisedo, Mufe, Shu Uemura.


Ini adalah foto beberapa kali gue pakai Superstay ini hasilnya awet tahan lama seharian. Tapi dunno why gue kayak pengen cepet-cepet ngehapus kalau sudah 5 jam.
Rasanya kayak beraaaat banget.


Rasanya kayak mau gue apus secepatnya. Beda dengan kalau pakai Fit Me. 
Mungkin juga gue tipe yang ga terlalu tahan full coverage ya. Gue prefer foundie ini dicampur dg foundie lain yang lebih likuidy lightweight.


So kalau mau tarik kesimpulan, foundie ini :
1. Tekstur cream likuid
2. Tahan berjam-jam tapi berat banget setelah 5 jam pertama
3. Transfer pol, not a proof. Kecuali kalau disetting pake bedak and setting spray
4. No fragrance.
5. Full cover luar biasa darkspot sampai kantung mata tercover.
6. Oksidasi sama seperti FitMe tapi masih bisa diakali pake shade lebih terang.
7. Still oily in my skin, muka gue ini kan combination to oily, jadi pakai ini ga terlalu matte sama sekali. Beberapa jam jidat ke idung sudah oily banget.

Would i repurchase? No.
Gue punya 3 Maybeline Fit Me karena gue suka, but this no. This is too much for my skin.

Dupes for Huda beauty?
They are really similar, but not really dupes. Hanya saja, berat-beratnya tekstur yang mirip.

Utk Huda beauty akan gue review soon ya!

xoxo,
nitahakeem

Jun 14, 2018

Glamglow VS London Beauty Centre (plus Jafra and Freeman)

Diposkan oleh nitahakeem di 3:23:00 PM 0 komentar
Hai guys!
Selamat hari lebaran ya. Semoga di hari baru esok dosa2 kita dihapuskan dan kembali ke nol lagi.

Btw, i just wanna reshare again about my bad acne day in the last 2 mo.
Gatau kenapa dalam 2 bln terakhir ini kulit lagi breakout parah. Banyak banget komedo. Yg biasa komedo di hidung sekarang ada ada di kedua sisi pipi, jidat and dagu. Then suddenly mereka cepet jadi jerawat kalau dipegang.

It was like:

Then being this:

Asli deh sedih banget pada masanya.

Ini sudah hilang jerawatnya, tapi masih membekas luar biasa.

Hari itu gue udah lelah sama namanya komedo di muka sehingga memutuskan facial di LBC langganan gue. Memang bbrp kali gue breakout pasti ke LBC karena mereka emang tempat facial paling jahaat buat ilangin komedo. Biasanya gue ga sebreakout itu ketika pulang dr LBC tapi ada satu mbak2 di Balikpapan yang treatment gue like a hell. Jadi saat gue kesakitan dipencet jerawat dan komedo dia malah "Eheeem hmmmphh enghhh." Kayak orang seneng mites sampe gue keseel banget. Berasa butuh anestesi.

Trus jadi tumbuh 5 jerawat di tempat yg ga ada komedonya yg mungkin kegeser2 tangan dia waktu dia lagi "hemph ummpph emgg" KZL

Waktu itu gue lupa kalo gue kudunya stok satu masker ampuh.
Yakni

Glamglow.

Serius deh ini masker adalah segala
masker. Mau dicompare Jafra, Freeman, ga ada yg kalahkan Glamglow.

Dulu gw pernah breakout dan glamglow adalah penyelamat tanpa gue drama di tempat facial.

Saking krn gue lupa nyetok jadinya gue hrus berakhir di meja operasi facial.

Jd guys, coba deh stok glamglow. Gue menghimbau temen2 yg breakout parah utk pake 2 produk andalan ini

1.Youthmud
2.Supermud

Untuk yg youthmud dia dari charcoal dan ada tumbuhannya waktu apply masker. Warnanya hitam ketika dipakai ke muka dan ada sensasi tingling tapi ga sakit iritasi ke mata kayak Freeman. Ini masker utk eksfoliasi kulit.
Sorry gue must be compare with freeman karena jujur aja masker itu too much hype trutama waktu gue ikutin Suhay Salim gw meletakkan ekspektasi yg besar kepada masker itu dan ternyata ga ngefek apa2
ke muka. Maybe karena muka gw berminyak dan si Suhay kering. Akhirnya gue berhenti make. Kalau Jafra, utk maintenance ngaruh, tapi kalau menyembuhkan muka breakout lama banget penangananya.

Utk Supermud cocok utk daerah rawan jerawat atau lagi jerawatan atau bahkan ilangin bekas jerawat. Warnanya ketika diaplikasikan ke muka adalah abu lama2 jadi putih. Jd si supermud ini raja dari segala raja masker deh.

Kalau gue jujur aja ga beli full tube. Bukan karena ga mampu, tapi karena takut oksidasi kena tangan kan dibuka2 tu masker. Jd gue prefer beli yang sachet. Itu aja harganya 25-40rb gue lupa. Beda2 harga di olshop.

Satu sachet sendiri bs 2x pake.

Mendingan ini kemana2 deh drpd pake masker gada hasil. hehe.

So buat kamu yg jerawatan atau bruntusan rekomen deh,ini masker Oke banget.
Gue beli di Shopee @itbeauty_id trusted kok.

Buat yg jerawatan semoga cepet sembuh jerawat ya biar ga makin stress ngerasain grundulan yg ada di muka.

xoxo,
nitahakeem

Jun 5, 2018

Review V10 plus Serum Series and Water based peeling

Diposkan oleh nitahakeem di 6:24:00 PM 0 komentar
one day, gue dikirimin ini sama sebuah perusahaan di Singapore and sorry to say i have to post it lately. Karena memang ketika mencoba agak lama produk ini ada reaksi aneh di kulit.

 
Jadi ada 2 sachet besar yang dikirim, satu berisi peeling dan satuny lagi serum.
 
Gue ga bisa berkata banyak ya karena produk ini ketika dicoba awalnya unik. Secara ya "water based peeling" apaan tuh? Isinya memang semacam air, pas dipakai ke seluruh muka dia gatel. Tapi gue ga merasakan sebuah perubahan bahwa itu memang mengikis sel kulit mati.
 
Dilihat dari belakang sih produk ini sudah mendapat penghargaan internasional di Asia dan Eropa. Tapi jujur gue as a beauty blogger malah gatau sepak terjangnya sebelum dikirimin produk ini.
Kemudian gue coba serumnya, kebetulan sample Vit C nya menarik.



Tapi ketika dicoba reaksinya juga sama, gatel dan gue ga merasakan perubahan apapun. Sama sekali. Malah karena Vit C ini gue tumbuh jerawat non hormonal.
 




Seperti diatas penampakan peeling and serum vit C. Unik sih semuanya berbahan dasar air. Hanya saja memang kok ya gatel dan ga ngaruh di seluruh kulit.
Sorry V10 seems like we dont match skincare routine anyway

xoxo,
nitahakeem



 

**Gregarious Angel** Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea